Cari 3 ABK Hilang, Tim Sar Gabungan Sisir Seluruh Perairan Banyuwangi

    Cari 3 ABK Hilang, Tim Sar Gabungan Sisir Seluruh Perairan Banyuwangi
    Tim Sar Gabungan Melakukan Penyisiran Di Perairan Grajagan

    Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polresta Banyuwangi, Jawa Timur, terus melakukan pencarian di seluruh perairan Banyuwangi. Penyisiran yang dilakukan bersama Basarnas dan BPBD Banyuwangi tersebut guna pencarian Anak Buah Kapal (ABK) Kapal Mekar Jaya yang hilang saat mengalami kecelakaan pada hari Rabu 06 September 2023 lalu.

    Pencarian tiga orang Anak Buah Kapal (ABK) Mekar Jaya yang hilang sejak hari Rabu 06 September 2023 di Perairan Grajagan terus dilakukan hingga hari ini, Jumat (8/9/2023). Proses pencarian kali ini dilakukan oleh Tim Sar gabungan dari Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polresta Banyuwangi, Basarnas dan BPBD Banyuwangi

    Kasat Polairud Polresta Banyuwangi Kompol Masyur Ade menjelaskan, proses pencarian hari ini dilakukan secara terpisah. Dengan cara berpencar, tim dari Satpolairud, Basarnas dan BPBD Banyuwangi, mengambil rute masing-masing. Tujuannya untuk optimalisasi dan percepatan proses pencarian. "Personel kita ada yang didarat dan di laut, khusus yang di darat mereka bertugas menyisir seluruh pantai dan mencari informasi lebih lanjut dari masyarakat, " terangnya.

    Kompol Ade menerangkan, kecelakaan laut tersebut terjadi pada pukul 23.30 WIB hari Rabu 6 September 2023, saat para ABK yang naik kapal Mekar Jaya hendak pulang. Namun saat melewati pelawangan pantai grajagan, kapal diterjang ombak besar. Ketiga korban yang hilang yaitu Tolib asal Kabupaten Bojonegoro, Dorik warga Desa Tamanagung Kecamatan Cluring dan TO warga Dusun Gumukrejo Desa Purwoharjo. “Dari 27 ABK yang mengalami kecelakaan, 4 orang diketemukan dalam kondisi meninggal, 3 orang masih dinyatakan hilang, dan yang lainnya berhasil di selamatkan, " jelasnya.

    Ade menambahkan, pihaknya masih terus mengerahkan personel untuk melakukan pencarian korban. Penyisiran dilakukan di sekitar lokasi hilangnya para korban. "Personel kita ada yang didarat dan di laut, khusus yang di darat mereka bertugas menyisir seluruh pantai dan mencari informasi lebih lanjut. Penyisiran akan terus kita lakukan hingga korban ditemukan, " pungkasnya. 

    banyuwangi
    Hariyono

    Hariyono

    Artikel Sebelumnya

    Ijen Geopark Resmi Ditetapkan Sebagai UNESCO...

    Artikel Berikutnya

    Latihan Militer Gabungan Super Garuda Shield...

    Berita terkait